Tuesday, 20 June 2017
Sunday, 18 June 2017
Thursday, 22 September 2016
SUAMIKU TERNYATA TEMAN SEKELAS
Siapa yang akan jadi
jodoh kita nantinya? Kita mungkin tak akan bisa menjawabnya sebelum sang jodoh
itu akhirnya benar-benar muncul di hadapan kita. Inilah yang dialami oleh
sahabat kita, Hanny. Ia tak pernah menyangka bahwa pria yang jadi suaminya saat
ini adalah seseorang yang pernah satu kelas denganya.
***
Saya pasangan yang menikah
pada 2007 lalu. Sebelum saya memutuskan untuk menikah, saya dan suami dulu
pernah satu kelas saat bersekolah di sebuah Madarasah di daerah Mojokerto angkatan
2003.
Dulu ketika di bangku
Aliyah, saya mengenalnya sebagai tipe pria yang pendiam di kelas. Beda dengan
saya yang supel, cerewet, dan suka mengobrol di kelas. Kami dulu bahkan tidak
pernah ngobrol sama sekali meskipun berada dalam satu kelas. Pada saat
kami naik kelas 3, kami tidak lagi berada dalam satu kelas, saya kelas IPA 1
dan dia kelas IPS 2. Pada saat itu, kami sudah tak pernah lagi bertatap muka
sampai lulus sekolah.
Wednesday, 21 September 2016
KAOS DAN BAKTI SOSIAL
alumni-mars03.blogspot.co.id
mempersembahkan sebuah program di tahun 2016 ini. Program awal dari alumni adalah
pembuatan KAOS dan BAKSOS dimana dalam keuntungan pembuatan kaos akan
disisihkan untuk Baksos kepada Guru-Guru Ronas. Semoga teman-teman Alumni dapat
membantu dan mendukung kegiatan ini.
Info Lebih Lanjut :
BU RT (Achnu Nur Fitriyah)
TATA CARA PEMESANAN KAOS ALUMNI
1. Pembelian kaos dimulai dari
tanggal 27 September sampai dengan tanggal 10 Oktober 2016.
2. Harga Kaos adalah 85.000/buah/Lengan
pendek dan 95.000/buah/Lengan Panjang sudah termasuk Biaya Sumbangan untuk
Bakti Sosial jika ingin menyisihkan sendiri juga boleh. untuk Pembelian belum termasuk
Ongkos Kirim.
Tuesday, 20 September 2016
AKU MASIH INGIN JADI SANTRIWATI
Qonitah
Memungut secarik kertas putih yang tersimpan di atas meja
riasnya. Secarik kertas yang dilipat rapi itu segera dibukanya. Kedua mata
bulat gadis itu menyusuri kata perkata yang berjejer, membentuk sebuah
pernyataan diundangnya ia dalam sebuah acara resmi temu alumni pesantren yang
akan diadakan pada tanggal 3 Januari. Pondok pesantren yang sempat Qonitah tempati selama tiga tahun itu memang selalu
mengadakan acara temu alumni setiap tahun. Selagi tangannya kembali meletakkan surat undangan
itu, pikirannya sampai pada waktu setahun yang lalu, dimana ia tidak bisa
menghadiri acara itu karena kesibukannya bekerja. Tapi kali ini, ia pastikan
akan menghadiri temu alumni itu. Ia sudah tidak bekerja lagi, gadis itu sudah
lepas dari hiruk pikuk suasana di pabrik. Sebaliknya, ia mulai masuk
Universitas dengan memilih jurusan Pendidikan Agama Islam.
Sunday, 18 September 2016
Luruskan Niat Kita Dalam REUNI
Menapaki jalan gelap bersama sabahat akan
terasa lebih baik dibanding sendirian di jalan terang benderang.
Sahabat, ini tentang reuni atau temu kangen kata
banyak orang.
Kita, kamu dan aku, mungkin udah tidak asing
dengan istilah reuni. Temu kangen sesama teman di sekolah atau di kampus. Atau
kita juga termasuk yang sering kumpul-kumpul dengan teman-teman sekolah.
REUNI ada yang setuju, ada yang tidak setuju.
REUNI atau Temu Kangen. Apapun nama dan
sejenisnya. Jadikan setiap momentumnya lebih sehat dan positif. Yuk, luruskan
niat baik tiap kali reuni. Reuni bukan hanya kumpul-kumpul saja, tapi reuni
harus menyehatkan, harus memberi kebaikan. Reuni itu bukan ajang pamer, bukan
ajang mengumbar kesombongan juga bukan untuk bikin sakit teman. Atau bikin
teman kita trauma hingga tidak mau lagi datang ke reuni.
Thursday, 15 September 2016
Esok Bertemu Di Reuni Ke 13
Besok kita akan bertemu setelah 13 tahun berlalu, dan aku masih belum tahu apakah aku bisa menyapamu biasa-biasa saja seolah tidak terjadi apa-apa. Aku bawa istri dan anakku, buat jaga-jaga kalau aku perlu gandengan saat lihat kamu yang sekarang.
Sudah jam 12 malam dan aku tak bisa tidur. Mungkin terlalu gembira atas apa yang akan terjadi besok. Jangan salah sangka, selain kamu, aku ingin bertemu teman-teman lama zaman Aliyah. Saat pilihan-pilihan hidup sederhana saja. Pilihan baju ya seragam putih abu-abu, atau seragam olahraga. Bahkan pilihan makanan di warung yang tak banyak itu sudah membuat aku begitu bahagia.
Jam 1 dini hari, dan bunyi notifikasi messenger di ponsel mulai terdengar jarang. Mungkin sudah pada lelap. Terakhir ku periksa satu jam lalu, tak ada satu pun dari kamu. Mungkin sekarang ada, entahlah. Aku tak lagi berselera melihat karena di dalam kepalaku sendiri begitu riuh. Bisa jadi karena video kompilasi foto yang sudah kulihat berulang-ulang.
Sudah jam 12 malam dan aku tak bisa tidur. Mungkin terlalu gembira atas apa yang akan terjadi besok. Jangan salah sangka, selain kamu, aku ingin bertemu teman-teman lama zaman Aliyah. Saat pilihan-pilihan hidup sederhana saja. Pilihan baju ya seragam putih abu-abu, atau seragam olahraga. Bahkan pilihan makanan di warung yang tak banyak itu sudah membuat aku begitu bahagia.
Jam 1 dini hari, dan bunyi notifikasi messenger di ponsel mulai terdengar jarang. Mungkin sudah pada lelap. Terakhir ku periksa satu jam lalu, tak ada satu pun dari kamu. Mungkin sekarang ada, entahlah. Aku tak lagi berselera melihat karena di dalam kepalaku sendiri begitu riuh. Bisa jadi karena video kompilasi foto yang sudah kulihat berulang-ulang.
Subscribe to:
Posts (Atom)